Senin, 25 Mei 2015

Sekawan Motor
Jual Beli Mobil Murah dan Berkualitas.




Anda ingin menambah koleksi mobil? Datangi saja ke Showroom Sekawan Motor. Disana banyak sekali beragam jenis mobil second yang bisa anda miliki. Tidak perlu dikhawatirkan kualitasnya, dari fisik body mobil yangt masih sangat percis dengan aslinya, mesin yang bertenaga dan harganya pun sangat terjangkau, dam masih bisa bersaing dengan harga showroom mobil lainnya. Begitupun mobil yang dijual belikan sudah siap ready karena sudah melalui tahapan yang profesional dalam spesifikasi mobil. Sekawan Motor berdiri sejak pertengahan bulan November 2014. Meski belum lama membuka showroom, aka tetapi proses pemasran mobil yang ditawarkan sudah berjalan dengan baik, bahkan cukup disegani dengan Showroom mobil lainnya Khususnya di Kota Bekasi. Karena Sekawan Motor memberikan pelayan Services yang baik dan dilakukan dengan profesional. Setiap bulannya Sekawan Motor dapat menjual mobil dari showroomnya sebanyak 10 unit. Dan setiap hari ada saja yang mampir ke Showroom Sekawan Motors. Bahkan sudah memiliki pelanggan setia, diantaranya dari Cikampek, Tambun, Cibitung dan di sekitar deerah Bekasi.  Saat ini Sekawan Motor menyediakan beberapa mobil yang ingin anda cari, yaitu sebanyak 20 Unit dari berbagai jenis mobil. Mobil yang ditawarkan diantaranya, mini bus, mini car, jeep, dan juga sedan. Dan produk yang dijual antara lain, Daihatsu, Toyota, Honda, Suzuki, dan masih banyak lainnya. Dan mobil yang paling laris diantaranya, merk APV, AVANZA, XENIA, KIJANG, PAJERO SPORT,dan Rush. Namun tidak menurup kemungkinan dengan merk mobil lainnya. Harga yang terjangkau dan proses yang cukup mudah, mobul yang berkualitas, serta pelayanan yang baik adalah keteguhan yang di pegang Sekawan Motor ini. harga yang dijual mulai kisaran pada harga 100 hingga 170 Juta rupiah. Dan Sekawan Motor menerima juak beli tukar tambah mobil. Sekawan Motor membuka showroomnya setiap hari kecuali hari libur nasional, seperti idul fitri ataupun 17 Agustus, dan buka sejak pukul 08.00 Pagi hingga 19.00 Malam. Dan lokasi showroom Sekawan Motor ini bertempat di Jalan Sultan Agung KM. 28,5 No 6 Bekasi Barat. (Ihsan Fahmi)

Rabu, 20 Mei 2015

Momentum, Kebangkitan Nasional
M. Harun Al – Rasyid
Foto : M . Harun Al - rasyid
Dalam memperingati hari Kebangkitan Nasional yang jatuh pada tanggal 20 Mei ini, memberikan momentum serta suntikan semangat bagi rakyat Indonesia untuk menjadi lebih baik lagi.  Begitupun dengan pandangan politik yang mengalir dari darah Muhammad Harun Al Rasyid.
Menurut dosen politik yang lahir di Bandung pada tanggal 31 Maret 1965, ini adalah momentum kebangkitan nasional untuk bangsa Indonesia dengan menunjukkan bahwa Indonesia pun siap bersaing dengan bangsa lain  dalam bidang dan konteks apapun. Karena ini adalah tonggak sejarah bagaimana rakyat indonesia mendapatkan haknya dari para penjajah terdahulu.
Namun baginya masyarkat Indonesia saat ini harus juga berbenah dengan sistem pemerintahannya serta terus berevaluasi. Dalam  konteks kondisi yang kekinian, dimana saat ini para pejabat negara harus melepaskan diri dari sifat yang individual dan lebih mementingkan kepentingan rakyat. “Pergerakan dalam konteks saat ini  saat ini adalah lebih penting untuk mengedepankan kepentingan bangsa dari pada kepentingan pribadi.” Ujar Harun Al Rasyid.
Pria yang berprofesi sebagai dosen S1 Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP), serta program magister S2  pascasarjana  di Universitas Islam “45” (Unisma) Bekasi ini juga mengungkapkan bahwa ini juga momentum untuk melepaskan diri dari kebijakan ketergantungan eksternal. Dan juga dalam sisi ekonomi saatnya bangsa Indonesia Mengedepankan produk buatan sendiri dalam hari kebangkitan nasional ini.
dan dalam situasi politik Indonesia saat ini adalah penting bagi para pemimpin negara untuk lebih mementingkan kepentingan masyrakat  luas daripada individu. Yang terjadi saat ini yaitu keadaan yang memunculkan bahwa petinggi negara ingin merenggut kepentingan pribadinya daripada kepentingn nasional.  “para petinggi negara saat ini tidak lagi melihat masa depan itu milik generasi yang akan datang,  tetapi bagaimana mereka berusaha menguasai masa depan dengan mengorbankan generasi yang akan datang.”ujarnya.
Dan kini saaatnya dimulai dengan  adanya pergerakan seruan damai tanpa kekerasan.  Jika dalam konteks sejarah meski zamannya berbeda tapi semangatnya harus tetap sama.
Untuk saat ini, bangsa Indonesia bisa melepaskan diri dari ketergantungan kepentingan terhadap negara asing. dan konsolidasi kepentingan nasional, artinya bahwa para pemimpin harus berorientasi dengan kepentingan nasional dibandingkan kepentingan pribadi .
Dan untuk melahirkan generasi kebangkitan sosial menurutnya yaitu memahami sejarah dan kekayaan budaya dan kedua mampu mengaplikasikan dalam bentuk modern tanpa mengurangi nilai sopan santun dan norma yang berlaku di Indonesia. “dan kita perlu mencontoh orang Jepang, sehebat apapun anak muda, ia tetap menghormati orang tua, melihat tatakrama dan perilakunya.”Paparnya.
Bahwa ini menjadikan mari berfikir secara terbuka, karena Indonesia memiliki potensi sumber daya manusia  (SDM) serta sumber daya alam (SDA) secara lokal. Pemerintah sebaiknya memberi ruang, karena apa yang dimiliki bangsa Indonesia bisa bersaing jika di berdayakan. (Ihsan Fahmi)


Vand Cruisser Shoes
Fashion Motif Kulit Berkualitas



Foto : Yana Triana, Pemilik Toko


Tidak usah jauh – jauh atau repot harus ke mall atau pusat perbelanjaan untuk mencari fashion bermotif kulit. Datang saja ke Vand Cruisser Shoes cabang Bekasi, toko sepatu yang menjual macam jenis sepatu kulit yang bagus, nyaman, berkualitas serta harganya terjangkau. Sepatu yang ditawarkan di Vand Cruisser shoes ini adalah produk asli Indonesia. Meski ini adalah produk buatan Indonesia, akan tetapi tidak kalah bermutu dan berkualitas dengan produk merk luar negeri. Karena proses pembuatannya pun sangat diperhatikan dengan baik serta dijamin akan tahan lama. Vand Cruisser Shoes ini menerima Grosir dan Eceran serta melayani instansi pemerintahan serta perorangan. Selain menjual sepatu kulit, Vand Cruisser shoes ini juga menjual Safety boot, PDL, PDH, Casual, sandal, Vantopel, Tas kulit, jaket Kulit, Sabuk, kaos,  dan Dompet. Harganya yang ditawarkan sangat terjangkau dan cukup bersaing dengan produk lainnya, untuk harga sandal mulai harga 100 hingga 200, sepatu mulai harga 200 hingga 400, dan untuk jaket kulit mulai harga 900 hingga satu juta dua ratus. Meski yang ditawarkan mayoritas untuk kaum pria, namun untuk para wanita tidak perlu ragu, karena vand Cruisser Shoes ini menjual fashion pria dan wanita. Vand Cruisser Shoes membuka tokonya setiap hari , sejak pukul 09.00 hingga 22.00 malam. Vand Cruisser Shoes cabang Bekasi ini sudah memiliki lima cabang, yang diantaranya di daerah Srengseng, Tamrin City, Tanjung Priok, Bekasi dan Purwakarta. Setiap hari toko sepatu kulit ini selalu ramai pengunjung, dan cukup banyak memiliki pelanggan setia, yang ingin berjualan di situs online. “Dalam satu bulan jika sedang ramai pembeli, toko saya bisa meraup angka 100 Juta rupiah, namun pendapatan akan menurun jika lagi musim banjir tiba.”Pungkasnya Yana Triana, pemilik toko vand Crusisser Shoes. Yana Triana, pria yang lahir di Bandung pada tanggal 9 Mei 1970 ini mendirikan Usaha yang dimulai sejak delapan tahun lalu. Kerja kerasnya itu akhirnya cukup berhasil menggaet pasar sepatu kulit hingga saat ini, meski banyak saingannya. Vand Cruisser  Shoes cabang Bekasi ini berlokasi di jalan Veteran No 26 D Rt 04 Rw 02 Kelurahan Marga Jaya Bekasi Selatan. (Ihsan Fahmi)

Senin, 18 Mei 2015

Piaggio luncurkan Vespa S 125 cc 3V ie


Foto : Vespa 125 cc 3Vie dan Showroom Piaggio


Siapa yang tidak mengenal produk motor Piaggio, ya.. produk asal italy ini memang sangat unik dan keren. Tipe motor apapun, Piaggio tetap memberikan desain yang menarik diantara produk merk lainnya. Belum lama ini, Piaggio merilis motor tipe Vespa yang dinamakan Vespa 125 cc 3Vie. Motor yang sama sekali tidak mengurangi keaslian motor vespa piaggio lainnya. Tersedia dua warna yaitu Blue dove dan yellow dove. Vespa 125 cc 3Vie ini sudah memakai teknologi modern yang biasa dikenal dengan mesin injection. Serta kelincahan pada mesin sebesar 125 cc. Motor Piagiio Vespa 125 cc 3Vie ini hampir mirip dengan merk primavera 150 Ie. Namun bedanya, warna pada vespa yang sekarang ini lebih memainkan warna Dove. Harganya juga cukup terjangkau sesuai selera anda dengan kecintaan terhadap vespa. Untuk keluaran terbaru Piaggio Vespa 125 cc 3v Ie ini dijual dengan harga 28 juta 500 rupiah untuk daerah jakarta, namun untuk domisili Bekasi yaitu 28 Juta 750 ribu rupiah. Kelebihan dari produk terbaru keluaran Piaggio ini adalah, meski mesin hanya 125 cc, tetapi sudah dilengkapi dengan mesin injection. Itu sangat berbeda dengan motor tipe Piaggio lainnya. Karena sebelumnya mesin injection hanya dipasang pada motor berkekuatan 150 cc. Meski hanya mengeluarkan dua warna pada Piaggio vespa 125 cc 3 Vie ini tetap tidak kalah dengan keluaran merk lainnya. Selain itu juga semua produk motor gede dan vespa keluaran Piaggio ini dilengkapi dengan keamanan yang luar biasa, yaitu dikenal dengan nama Immobilizer (Kunci keamanan). Selain warnanya yang berbeda dengan motor lainnya dan juga kenyamanan serta terlihat simple, cocok untuk anda dalam mengarungi perjalanan dalam beraktivitas mengendarai piaggio ini. meski baru diluncurkan pada tanggal 13 Mei 2015, Piaggio vespa 125 cc 3Vie ini sudah tersedia di dealer Piaggio yang tersebar di Indonesia. Dan jika anda yang berdomisili di Bekasi silahkan datang ke Piaggio cabang bekasi yang beralamat di jalan Sultan Agung Km. 28 Kranji Bekasi. Buka pada setiap hari sejak pukul 09.00 Pagi hingga 21.00 Malam.(Ihsan Fahmi)

Minggu, 17 Mei 2015

Ingin Menjadi Presenter dan Penyanyi

       
Dunia entertain adalah gemerlap kemewahan seseorang untuk bisa tampil di hadapan publik melalui media massa. Itupun menjadi cita cita seperti apa yang diinginkan Azwar Paradis, remaja yang memiliki segudang bakat ini sangat ingin menjadi Presenter dan seorang penyanyi.
menjadi seorang presenter dan penyanyi ia impikan sejak masih kecil, itu disebabkan kerena dalam kesehariannya ia selalu ingin menghibur orang lain dengan tampil ceria. “Saya suka berinteraksi dengan orang lain dan menghibur dengan celotehan yang  saya lontarkan, ketika sedang  memandu sebuah acara, yang saya ikuti selama di sekolah dan dikampus.”ujarnya kepada Reaksi Bekasi. 
Minat bakat dan hobbynya itu terus ia kembangkan hingga saat ini, prestasi akademik dan kesenian pun ia tidak kalah dengan remaja se usianya. Seperti juara satu MTQ se Kabupaten Bekasi, Juara satu bahasa Arab , Juara dua pidato bahasa Indonesia se Kota Bekasi pada tahun 2007 dan juara tiga lomba puisi tingkat sekolah di tahun 2012.
Remaja yang lahir di Bekasi pada tanggal 4 Oktober 1995 ini juga sangat aktif dalam berorganisasi, ia tergabung dalam anggota OSIS di Madrasah Aliyah (MA) Pesantren Attaqwa, anggota Pramuka MA, Himpunan Mahasiswa Jurusan  Ilmu Komunikasi (HIMIKOM) dan UKM PSM “Soeara Serajoe” di Universitas Islam “45” Bekasi.
Motivasi belajar untuk menggapai cita – citanya yaitu karena ingin memperbaiki perekonomian keluarga, meski ia terlahir dalam kelurga yang sederhana namun  ia melihat kebahagiaan itu bukan dari materi akan tetapi hidup berkecukupan dan kasih sayang keluarga, terutama orang tua dan sahabat, itu yang dinamakan bahagia.paparnya Azwar, sambil tersenyum lebar.  
‘Kamu harus menjadi orang yang suskses’ itulah kalimat yang terlontar dari ucapan orang tuanya, yang membuat dirinya selalu termotivasi untuk menjadi seorang presenter dan penyanyi khususnya sang Ibu yang tiada henti menyemangati.
Mahasiswa Jurusan  Ilmu Komunikasi semester empat di Unisma Bekasi ini, cita –citanya hampir memudar namun tidak hilang. Itu ia rasakan ketika ia mengenal dunia entertain, khususnya presenter. “Saya berfikir dengan menjadi presenter pasti akan ada kesempatan untuk bernyanyi.”sambungnya Azwar saat ditemui di kampus Unisma Bekasi.
Berkaitan dengan cita – citanya itu, saat lulus dari sekolah menengah atas ia sangat ingin melanjutkan kuliah di luar negeri. Meshir dan maroko adalah tujuannya saat itu. Keinginannya itu terbangun karena ia lulusan Madrasah Aliyah. Ingin mengembangkan ilmu agama yang didapat saat duduk dibangku sekolah. Namun itu tak terwujud, karena dari pembiayaan kuliah di luar negeri yang belum terpenuhi oleh orang tua dan juga karena jauh dari keluarga, maka ia belum bisa diizinkan atas permintaanya itu.
Karena ia ingin sekali meneruskan pendidikannya yang lebih tinggi, ia meneruskan kuliah di Unisma Bekasi pada tahun 2013. Pria bungsu, anak ke enam dari enam bersaudara ini mengambil program studi ilmu komunikasi, meski awalnya ia tidak tahu.  Namun dalam dirinya terbesit ingin mencoba hal baru, dan di Ilmu Komunikasi mempelajari berbicara di depan umum seperti profesi presenter, dan menyadari bahwa ia ada potensi di bidang public speaking. Maka harapannya menjadi presenter dalam dunia pertelevisian, dan bila terkenal akan mencoba peruntungan di bidang tarik suara.
Panutan dalam cita – citanya itu, ia sangat mengagumi presenter Sarah Sechan, karena pembawaanya yang santai dalam memandu acara, dan juga pintar serta memeilki selera humor yang tinggi. Dan untuk menjadi seorang penyanyi, ia mengidolakan Afghan Syahreza, penyayi pria yang memilki suara yang khas, serta sudah mulai go internasional dan masih mementingkan pendidikan. Dua orang itulah yang menjadi motivator dalam meraih cita – citanya.
Ia menyadari betul akan cita – citanya itu, meski sangat sulit diraih dan banyak saingan yang tidak kalah memilki potensi bakat yang baik, namun ia tidak pernah menyerah dan akan terus berusaha mewujudkannya. “Mungkin ini adalah jalan yang di berikan Allah untuk saya, yang terpenting sekarang mah jalanin aja, toh dimana kita menempuh pendidikan belum tentu menjamin sebuah kesuksesan, yang terpenting terus mengembangkan potensi yang saya miliki selama ini.”pungkasnya Azwar. (Ihsan Fahmi)


Ilmu Komunikasi Unisma
Sukses adakan acara Comm Expo 2015


Foto : Comm Expo 2015, Unisma Bekasi
Kabarkampus– Himpunan mahasiswa Jurusan Ilmu Komunikasi (HIMIKOM) Universitas Islam “45” Unisma Bekasi,  mengadakan  kegiatan yang diberi nama Comm Expo 2015. Acara ini adalah untuk memperingati hari lahir yang pertama HIMIKOM yang berdiri pada 9 Mei tahun lalu.
Dan mengusung tema  Creative for future mengandung nilai filosofi “Karena kami melihat bahwa arus globalisasi semakin deras, apalagi semakin dekatnya penyelngaaraan Masyarkat Ekonomi Asean (MEA), tentunya dibutuhkan soft skill agar mampu bersaing di kancah global.”Ujar Ahmad Fadhol Dikjaya (23), selaku ketua umum HIMIKOM.
Tujuan diselenggarakan kegiatan ini adalah untuk show up skill dan kreatifitas para generasi muda untuk tetap berkarya. Adapun runtutan acara yang di mulai sejak pukul 10.00 Pagi hingga 17.00 Sore ini diantarnya yaitu membuka acara dengan memukul gong, penampilan tari tradisional, Hijab fashion Festival, talkshow Public Relation, serta kuis dan doorprize untuk penonton.
Selain itu Comm Expo men yuguhkan hiburan yang sangat unik daiantaranya performance, musik perkusi mahasiswa Jurusan Ilmu Komunikasi yang tergabung dalam grup Comm Extra Percussion, Sastra kalimalang, Band akustik Chickens Noodles dari Paduan Suara Mahasiswa Unisma Soeara Serajoe, serta penampilan musik akustik dari mahasiswa jurusan ilmu komunikasi Unisma.

Kegiatan ini pun disponsori Teh Botol Sosro, wardah, dan Indosat. Serta didukung pihak kampus. Dan perdana kegiatan Comm Expo 2015 ini, cukup antusias di hadiri penonton serta civitas kampus Unisma yaitu, Dosen, karyawan serta tamu undangan dan mahasiswa. “Generasi muda dapat terus mengasah skill dan mengembangkan intelektualitasnya agar menjadi pribadi yang bernilai dan bermanfaat untuk diri, masayarakat dan bangsa.”ujarnya Ahmad Fadhol Dikjaya. (Ihsan Fahmi)
Ulil, Menggali Potensi Diri


Foto : Dwi Nurul Purnama Sari
Dwi Nurul Purnama Sari namanya, atau biasa disapa Ulil, remaja perempuan ini berhasil keluar sebagai juara satu lomba festival hijab fashion tingkat umum. Yang di adakan Himpunan Jurusan Ilmu Komunikasi(HIMIKOM) Universitas Islam “45” (Unisma) Bekasi, dalam acara Comm Expo 2015,  Sabtu (16/04).
Awalnya ia masih ragu untuk mengikuti lomba festival hijab fashion itu, karena ia belum yakin apakah ia mampu . Namun, timbul rasa percaya diri  untuk meyakinkan bahwa ia mampu bersaing dengan para peserta lain yang umumnya sudah terlebih adhulu terjun ke dunia model.
Gadis cantik yang lahir di Bekasi pada tanggal 09 September 1994, mendapat suntikan motivasi dari orang di sekelilingnya. Terutama Ibu yang selalu meyakinkan pada dirinya,  bahwa ia mampu bersaing dengan peserta lain. Selain itu, sahabat terdekatnya yang tiada hentinya memberikan semangat dari awal hingga laporan hasil pengumuman.
Remaja yang duduk di Semester enam dengan mengambil program studi Ilmu Komunikasi konsentrasi Jurnalistik di Unisma ini, sangat ingin menjadi seorang pengusaha sukses.”Untuk keinginan jadi model saat ini sih enggak ada, karena saya merasa itu bukan dunia saya.”paparnya Dwi, kepada Reaksi Bekasi.
Meski mendapat juara satu dalam festival hijab fashion itu, itu bukan cita – citanya , namun tidak ada salahnya mencoba pengalaman baru. Meski ia belum menguasai dunia model. Namun berkat motivasi bakat untuk terjun di dunia model telah lahir dalam dirinya.
Gadis yang memiliki kulit putih ini, adalah anak kedua dari dua bersaudara. Berbagai prestasi juga ia raih ketika ia masih kecil, seperti juara satu membaca surat pendek tingkat Taman kanak (TK), dan Drummband tingkat SD di Cikeas Bogor. (Ihsan Fahmi)


Rabu, 13 Mei 2015


“Jika seseorang menyakitimu, kamu bisa melupakan sakitnya. Tetapi jika kamu menyakiti dia, kamu akan selalu ingat. Sebab, sesungguhnya orang lain itu bagian diri kamu yang paling sensitif dalam tubuh lain”

“Kuhancurkan tulang-tulangku, tetapi aku tidak membuangnya sampai aku mendengar suara cinta memanggilku dan melihat jiwaku siap untuk berpetualang”

“Apabila cinta memanggilmu, ikutilah dia walau jalannya berliku-liku. Dan, pabila sayapnya merangkulmu, pasrahlah serta menyerah, walau pedang tersembunyi di sela sayap itu melukaimu”

“Ada orang mengatakan padaku, "Jika engkau melihat ada hamba tertidur, jangan dibangunkan, barangkali ia sedang bermimpi akan kebebasan." Kujawab,"Jika engkau melihat ada hamba tertidur, bangunkan dia dan ajaklah berbicara tentang kebebasan”

“Aku akan berjalan bersama mereka yang berjalan. Kerana aku tidak akan berdiri diam sebagai penonton yang menyaksikan perarakan berlalu”

“Aku berjalan selalu di pantai ini. Antara pasir dan buih, air pasang bakal menghapus jejakku. Dan angin kencang menyembur hilang buih putih. Namun lautan dan pantai akan tinggal abadi”

“Aku ingin mencintaimu dengan sederhana, seperti kata yang tak sempat diucapkan kayu kepada api yang menjadikannya abu. Aku ingin mencintaimu dengan sederhana, seperti isyarat yang tak sempat dikirimkan awan kepada hujan yang menjadikannya tiada”

“Aku mencintaimu kekasihku, sebelum kita berdekatan, sejak pertama kulihat engkau. Aku tahu ini adalah takdir. Kita akan selalu bersama dan tidak akan ada yang memisahkan kita”

“Aku tidak mengetahui kebenaran mutlak. Tetapi aku menyedari kebodohanku itu, dan di situlah terletak kehormatan dan pahalaku”

“Alangkah buruknya nilai kasih sayang yang meletakkan batu di satu sisi bangunan dan menghancurkan dinding di sisi lainnya”

“Alangkah mulianya hati yang sedih tetapi dapat menyanyikan lagu kegembiraan bersama hati-hati yang gembira”

“Ketika kita beralih satu sama lain demi sebuah nasihat, kita mengurangi jumlah musuh kita”

“Kemarin hanyalah ingatan hari ini, dan besok adalah impian hari ini”

“Apa yang telah kucintai laksana seorang anak kini tak henti-hentinya aku mencintai. Dan, apa yang kucintai kini, akan kucintai sampai akhir hidupku, karena cinta ialah semua yang dapat kucapai, dan tak ada yang akan mencabut diriku dari padanya”

“Apakah nyanyian laut berakhir di pantai atau dalam hati-hati mereka yang mendengarnya?”

“Banyak di antara yang kalian menderita adalah pilihan kalian sendiri. Obat pahit kehidupan agar manusia sembuh dari luka hati dan penyakit jiwa. Percayalah tabib kehidupan dan teguk habis ramuan pahit itu dengan cekal dan tanpa bicara”

“Bekerja dengan rasa cinta, berarti menyatukan diri dengan diri kalian sendiri, dengan diri orang lain dan kepada Tuhan. Tapi bagaimanakah bekerja dengan rasa cinta itu? Bekerja dengan cinta bagaikan menenun kain dengan benang yang ditarik dari jantungmu, seolah-olah kekasihmu yang akan memakainya kelak”

“Belajar adalah memelihara benih namun tidak memberimu benih dari dirinya”

“Bila dua orang wanita berbicara, mereka tidak mengatakan apa-apa. Tetapi jika seorang saja yang berbicara, dia akan membuka semua tabir kehidupannya”

“Cinta adalah satu-satunya kebebasan di dunia, karena cinta itu membangkitkan semangat, hukum-hukum kemanusiaan dan gejala alami pun tak mampu mengubah perjalanannya”

“Cinta tidak menyadari kedalamannya dan terasa pada saat perpisahan pun tiba. Dan saat tangan laki-laki menyentuh tangan seorang perempuan mereka berdua telah menyentuh hati keabadian”

“Cinta yang dibasuh oleh airmata, akan tetap indah dan suci selamanya”

“Di dalam hasrat manusia, ada kekuatan kerinduan yang mengubah kabut dalam diri kita menjadi matahari”

“Dialah ladang hati, yang kau taburi dengan kasih dan kau subur dengan penuh rasa terima kasih. Dan dia pulalah naungan dan pendianganmu. Kerana kau menghampirinya saat hati lupa dan mencarinya saat jiwa memerlukan kedamaian”

“Dirimu terdiri dari dua, satu membayangkan ia mengetahui dirinya dan yang satu lagi membayangkan bahawa orang lain mengetahui ia”

“Harta benda yang tak punya batas, membunuh manusia perlahan dengan kepuasan yang berbisa. Kasih sayang membangunkannya dan pedih peri nestapa membuka jiwanya”


“Hidup adalah kegelapan jika tanpa hasrat dan keinginan. Dan semua hasrat serta keinginan adalah buta, jika tidak disertai pengetahuan . Dan pengetahuan adalah hampa jika tidak diikuti pelajaran. Dan setiap pelajaran akan sia-sia jika tidak disertai cinta”

Penyakit, Aneh Sonia


Sonia Oktafiani namanya, perempuan berusia (21) tahun. Yang kini mampu melawan penyakit langka yaitu Lupus (Penyakit yang menyerang system imunitas) . Kejadiannya saat itu ia tidak mengetahui penyakit apa yang sedang di derita. Pada awalnya ia hanya merasa kelelahan karena banyak melakukan aktifitas yang padat. Serta kurang memperhatikan istirahat juga pola makan yang teratur.  Sonia panggilan akrabnya, pernah mengajar di Sekolah Luar Biasa SD Rumah Melati Duta Harapan Bekasi Utara selama tiga bulan pada tahun 2013. Aktifitasnya itu membuat system tubuhnya tak terkendali. Kejadian yang paling ia ingat ketika itu ialah badannya mulai merasakan kelelahan, darah yang keluar dari hidungnya serta bintik – bintik merah ditangannya. Tepat pada bulan Februari sampai maret ia keluar masuk menjalani pengobatan di RSUD Kota Bekasi namun selama itu ia tidak mengalami perkembangan. Perempuan yang lahir pada tanggal 17 Oktober 1993 ini, pernah mengalami kabar yang kurang baik di telinganya. Salah satunya diguna – guna karena kurang jelasnya jenis penyakit yang di deritanya saat itu. Dan saat itulah segala bentuk pengobatan di jalani, seperti Ruqyah, Beqam, Akupuntur, dan samapai ke orang pintar. Kejadian saat itu hampir membuat ia putus asa, bahkan untuk dudukpun Sonia tidak mampu. Bisa dikatakan Lumpuh saat itu dan ia merasa bahwa ingatannya sudah hilang. Ada sosok yang sangat besar disamping itu , keluarganya yang tiada henti menyemangati serta berusaha keras untuk memulihkan Sonia. Terutama ibu, mencoba memeluk sambil berbisik bahwa dirinya pasti bisa melawan penyakit ini, namun tak jarang setelah itu Ibunda Sonia menangis setelah memeluknya. Itulah yang menjadi semangat bagi dirinya. Dan tidak jarang tetangganya berbicara kepada keluarganya untuk mencoba mengikhlaskan harapannya untuk hidup. Bahkan saat itu berat badan Sonia hanya berbobot 26 Kilogram dari berat. sebelumnya yaitu 46 kilogram. April 2014 Sonia menjalani pengobatan di Rumah sakit terbesar di Medan yaitu Rumah Sakit Umum Pusat Negeri (RSUPN) Adam Maliq. Di Rumah Sakit inilah Sonia di diagnosa oleh dokter mengidap penyakit Lupus SLE (Sistemic Lupus Erythematosus). Butuh waktu lama bagi Sonia untuk mencoba pulih, bahkan berbulan – bulan ia harus menjalani perawatan yang luar biasa. Penyakit yang ia derita itu, bahkan membuat Mahasiswi Unisma Bekasi ini, harus mengorbankan semester yang seharusnya sudah pada tahap pembuatan Skripsi. Dan saat  ini Sonia duduk di semester enam dan mengambil program jurusan  Pendidikan Guru Sekolah Dasar (PGSD) Unisma Bekasi. Saat ini sudah mulai beraktifitas kembali namun ia masih harus keluar masuk RS Cipto Mangunkusumo Jakarta untuk cek up dan membeli obat yang jarang di temukan. Dan obat itu harus ia konsumsi sebanyak 12 butir per hari. Namun awal tahun 2015 ini, ia cukup menelan 6 butir per hari. Atas peristiwa yang terjadi pada dirinya, Sonia berpesan kepada orang – orang, bahwa kesehatan adalah nomer satu, dan senantiasa berdoa kepada Allah S.W.T. Serta mengerjakan perintahnya dan menjauhi larangannya. agar dilindungi dari segala bahaya. Begitu juga dengan motivasi hidup yang kuat akan memabawa semangat dalam menjalani hari. (Ihsan Fahmi)
Stadium General, Ilmu Komunikasi Unisma Bekasi
Dok Pribadi : Halim Mahfudz, saat memberikan materi

UNISMABEKASI – Program studi Ilmu Komunikasi Fakultas Komunikasi Sastra dan Bahasa Universitas Islam “45” Bekasi (Unisma), mengadakan kegiatan berupa kuliah umum Stadium General dengan mengusung tema “The Power of Corporate Image”. Kegiatan ini mengundang tamu dari direktur PT. Digital Media Utama dan Dewan Pakar Perhumas yaitu Halim Mahfudz (Ceo HALMA Strategic).
Kuliah Umum ini dimulai pada pukul 09.00 Pagi hingga 12.00 Siang. Dan bertempat di gedung i atau pascasarjana lantai 3, Rabu (13/05) Pagi.
Ini adalah kali kedua program studi Ilmu Komunikasi Unisma mengadakan Stadium General. Yang sebelumnya mengundang profesor doktor, guru besar Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP), Burhan Bungin dari Universitas 17 Agustus (UNTAG) Surabaya.
Dengan diadakan perkuliahan umum Stadium General ini, peran mahasiswa sebagai agen perubahan masa depan, dapat menerapkan pengetahuan tentang pentingnya membangun citra diri yang positif. Selain untuk diri sendiri serta dengan keluarga lingkungan dan status profesi, agar nilai yang dibangun itu berpengaruh terhadap  lingkungan sekitar.
kegiatan perkuliahan umum ini disambut dengan sangat antusias, yang audiensnya terdiri dari mahasiswa, dosen serta karyawan Unisma Bekasi.  Dan dalam jalannya kuliah umum ini setiap materi yang diberikan Halim Mahfudz sangat mudah untuk dicerna audiens yang hadir. Dan itupun memberikan kuliah umum yang interaktif antara pemateri dan audiens.
“Dalam membentuk salah satu citra yang positif diperlukan, nilai apa yang dinamakan building the image, diantaranya management, Products, services dan Value.”tuturnya Halim Mahfudz. (Ihsan Fahmi)